ASSALAMUALAIKUM
WR WB...
jawablah salam dengan semangat jikalau anda umat Muhammad”.
ASSALAMUALAIKUM WR WB.....
Alhamdulillah..
Alhamdulillahirobbil Alamin, Wabihi Nastangin, Wangala Umuuridunya Waddin, As.haduallailahaillalloh
Wa As.haduanna Muhammadan Ngabduhu Warosu..luh Lanabiya Ba’dah. ammabat
Pertama-tama
dan yang paling utama marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada dzat yang
telah menciptakan dualisme dunia yang mana tidak akan bertahan satu jika tidak
ada dua sehingga terciptalah langit dan bumi. Bulan dan bintang. Lautan dan
daratan. Miskin dan kaya. Sicantik dan siburuk rupa hingga sempurnalah kehidupan
manusia diatas permukaan bumi.
Selanjutnya
sholawat berbingkaikan salam marilah sama-sama kita sanjungkan kepada “the
flos end the best men” Muhammad SAW
yang telah memayungi kita dari panasnya mentari-mentari jahiliyah sehingga kini
kita berada dalam kesejukan dan kedamaian dibawah naungan islam.
Yang
saya hormati dewan juri yang arif dan bijak sana dalam mengambil keputusan,
teman-teman TPQ MIA yang saya cintai. pada kesempatan kali ini ijinkanlah saya
menyampaikan sebuah pidato singkat saya yang berjudul “Remaja Dimasa
Modern”
Mangasirol Muslimin Rohimakumulloh..
Mendengar
kata remaja maka fikiran kita akan terbayang pada sesosok anak manusia yang
tengah mencapai masa kejayaanya. jaya dalam berfikir, jaya dalam berbuat dan
jaya bergaul guna menemukan jati diri. dari sinilah mereka berangkat jika dulu
ia hanya bisa mengangguk ketika dinasihati oleh orang tua, maka sekarang ia
sudah bisa menggeleng- menggelengkan kepalanya jadinya “angguk-angguk dan
geleng-geleng” kalau mereka bisa menerima semua nasihat dengan baik maka
akam menjadi generasi yang bermartabat, tapi jika yang baik yang mereka tolak.
maka akan menjadi remaja yang sering kita lihat disekitar kita.
pagi,
siang, sore, belum cukup malampun jadi ngapain mengaji bukan, belajar iya tapi
apa yang mereka pelajari “belajar untuk mengenal kata gaul” Teman2
TPQ MIA Yang Bahagia semakin lama kita hidup, semakin jauh kita melangkah,
dan semakin banyak hal yang akan kita tau. tapi awas jangan sampai terbawa
arus, jangan sampai terjerumus kedalam hal-hal yang membuat kita rugi. rigi
lahir maupun rugi batin.
Sekarang
ini jamanya modern pak, serba canggih buk. serba teknologi mau bicara tatap
muka tinggal Triji, mau berita dunia yang aptudet tinggal brousing internet,
mau kabar sanak famili yang berjuhan tinggal sms MasyaAlloh..
serba mudah, tapi mengapa dibalik mudah terbit susah, dibalik kemajuan timbul
kemunduran. hanya satu kuncinya, apa? hati. mengapa hati karena hati kita
telah dibutakan nikmatnya duniya, saking nikmatnya orang tua lupa akan anak,
anak lupa bahwa mereka memiliki orang tua sebagai pengarah dan pembimbing dalam
hidupnya. hadirin yang dirahmati Alloh.. Rosululloh SAW bersabda;
ق لل مَوْلُوْدٍ يُوْلَدُ عَلَى الْفِطْرَةِ. فَأَبَوَاهُ
يُهَوِدَانِهِ اوَيُنَصّرَانِهِ اوَيُمَجِّسَانِهِ
Yang Artinya “Setiap anak dilahirkan dalam keadaan fitrah.
maka orang tuanyalah yang menjadikanya Yahudi, atau Nasrani atau Majusi”
Oleh karennanya jangan tunggu sapai besok mulailah dari sekarang,
jaga anak bapak dan ibu, dan kita teman-teman, marilah menjaga keimanan kita
agar terhindar dari rayuan gombalnya dunia. hidup kita ini indah jangan kita
sia-siakan, karena sedetikpun kita berda di dunia itu adalah kehidupan.
Demikianlah yang
dapat saya sampaikan lebih dan kurang saya mohon maaf
“Kalau pedang melukai tubuh,
masih ada harapan untuk sembuh
Namun jikalau
lidah melukai hati, kemana obat hendak dicari”
Singgah dulu
dikota sigli
Kalah dan menang
urusan dewan juri
yang
penting tampil di tpq
USIKUM WANAFSI BITA’WALLOH
WASALAMUALAIKUM WR WB..

Tidak ada komentar:
Posting Komentar