PIDATO AKHIRISSANAH PP.MIA TULUNGAGUNG

السلام عليكم ورحمة الله وبركا ته
اَلْحَمْدُ للهِ الَذِي فَضَّلَ بَنِيْ اَدَمَ بِالْعِلْمِ وَلْعَمَلْ، وَاصَّلَاةُ وَاسَّلَامُ عَلَى سَيْدِنَا محمد عَلَى كُلِّ حَا لْ، وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ صَاحِبِ الْكَرَامَةِ وَالكَمَا لِ، أمابعد
v   حضرة المحتر مينkepada para ulama, kyai wal masyaih, wabil khusus kepada ibu Nyai Hj. Sa’adah Abdul Aziz dan Gus samsul Umam selaku pengasuh, serta segenap dzuriah dan keluarga ndalem Pondok Pesantren Ma’hadul Ilmi Wal Amal.
v  Yang Kami Mulyakan Romo K. ................
v  Yth segenap dewan asatid, asatidzah Madrasah dan Pondok Pesantren Ma’ Hadul Ilmi Wal Amal.
v  Yth Bapak, Kepala pemerintah Daerah Kab. tulungagung atau yang mewakili.
v  Yth Bapak Camat Boyolangu atau yang mewakili.
v  Yth Bapak Kepala Desa Moyoketen beserta perangkatnya.
v  Yth tamu undangan serta teman-teman seperjuangan dan hadirin wal hadirot yang berbahagia.
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Alloh SWT yang mana pada kesempatan malam hari ini kita dapat berkumpul, dalam rangka Haflah Akhirissannah dan Haul Al-Magfurlah Romi KH. Abdul Aziz ke-5, Serta Tahtiman Al-fiyah Ibnu Malik dan Wisuda TPQ Ma’hdul Ilmi Wal Amal, mudah-mudahan pada kesempatan malam ini kita mendapat taufik, hidayah, serta inayahNya sehingga dapat melaksanakan acara ini dengan baik dan dapat membawa manfaat bagi kita sekalian. Amin2, Yarobbal Alamin...
Kedua kalinya sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW, yang mana beliau telah membawa umatnya dari Zaman Jahiliyah menuju Zaman Islamiyah. Mudah-mudahan kita diakui sebagai umatnya dan besuk di yaumil kiyamah mendapat safaatnya. Amin2 Yarobbal Alamin...

Hadirin wal hadirot rohimakumulloh...
          Seiring berjalanya mata rantai waktu, kami telah mengarungi luasnya samudra ilmu, hingga akhirnya kami sampai tiba juga di daratan Tahtiman Al-Fiyah Ibnu Malik. Pencapaian ini tentu tidak mungkin berhasil tanpa gemblengan Pengasuh dan Asatidz Pondok Pesantren Ma’hdul Ilmi Wal Amal. Tidak tahu balasan apa yang tepat, tapi ucapan terimakasih yang wajib kami haturkan. Untaian ribuan terimakasih kami haturkan atas pengorbanan beliau semuanya yang sudi meluangkan waktunya untuk membimbing kami. Teriring Do’a Jaza Kumulloh Ahsanal Jaza’
          Kami sadar, bahwa apa yang kami capai ini tidak segemilang dan sesempurna yang beliau semua harapkan. Bahkan tidak jarang:
Keiklasan, kami balas dengan kemunafikan.
Keoptimisan, kami balas dengan kepesimisan.
Kesabaran , kami balas dengan ketlendoran.
Oleh karenanya kami mohon maaf yang sebesar-besarnya atas semua kesalahan kami..
Hadirin wal hadirot rohimakumulloh...
Tahtiman Al-fiyah tahun ini kami sadari walau semegah atau sebaik apapun kami berusaha, tidak bisa sebaik pendahulu-pendahulu kami, namum kami masih mempunyai semangat untuk menggapai tujuan tholabul ilmi yang lebih luhur sebagaiman tersurat dalam Alfiyah:
فَارْفَعْ بِضَمّ وَانْصِبَن فَتْحَاوَجُرْ #  كَسْرًاكَذِكْرُاللهِ عَبْدَهُ يَسُرْ
Gapailah keluhuran dalam tholabul ilmi dengan menyatukan hikmah, hapuslah kepayahanmu dengan insan berakal yang memiliki keterbukaan hati dan kalahkan segala karang penghalang dengan menghancurkanya.
Hadirin wal hadirot rohimakumulloh...
Dengan sepenuh jiwa dan kekurangan yang ada, kami menyadari tidaklah mudah memberikan terbaik kepada orang tua kami, sebagai konsekuensi logis dari kewajiban birul walidain terhadap orang tua kami. Beliau yang telah melahirkan, mengasuh kami dengan penuh kepayahan hingga sampai saat ini. Motifasi dan dorongan orang tua yang tiada henti. hingga menghantarkan kami berdiri mengalunkan bait-bait Al-Fiyah di panggung yang Insyaalloh penuh barokah ini. Namun, keterbatasan kami, dengan penuh penyesalan segala apa yang telah beliau berikan, haya dapat kami balas dengan ucapan terimakasih..
Hadirin wal hadirot rohimakumulloh...
Yang terakir kepada Ibu Nyai, Gus Samsul beserta dewan Asatidz dan hadirin sekalian, kami mohon Do’a restu, Semoga Ilmu kami dapat bermanfaat bagi diri kami, serta Nusa dan Bangsa terlebih untuk mengaplikasikan ditengah-tengah kehidupan zaman sekarang ini. Semoga ilmu yang kami peroleh dapat menjadi bekal bagi kami sebagai insan terdidik yang siap dengan segala bentuk kondisi sosial yang akan kami hadapi.
للِرَّفْعِ وَالنَّصْبِ وَجَرِّنَاصَلَاحْكَاعْرِفْ بِنَا فَاِنَّنَا نِلْنَا مِنَحْ
Jadikan kami yang tetap relevan dalam berbagai situasi dan kondisi, tetap tegar dalam beragam warnanya zaman yang membelenggu akal salafi terpuji.
وقا لشيح ابن مجرد:
قُلْ لِاَبْنِ مَا لِكْ قَدْ سَغَفتُ بِهَا # لَمْ يَئتِ مِثْلُ لَهَا يَوْمًا وَلَا مَا ئِلًا
وَهَا اَنَا اَسْئَالُ الرَّ حْمَنَ مَغْفِرَةً # لَهُ تُبَوِّ ئُهُ فِي خَيْرِ جَنَّاتِ
Katakanlah pada imam malik sesungguhnya aku telah mabuk kepayangan dengan kitab Al-fiyah yang tidak akan pernah datang kitab yang menyamainya pada hari ini dan masa yang akan datang. Dan ingatlah aku memohonkan kasih sayang dan ampunan kepadanya semoga ditempatkan sebaik-baiknya surga..
Demikian yang dapat kami sampaikan. Trimaksih atas segala perhatian mohon maaf atas segala kesalahan dan kekurangan.والله الموفق الى اقوم الطريق

والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Tidak ada komentar: